Julius Indongo kalah KO ronde 3 dalam pertarungan melawan Terence Crawford, juara dunia kelas welter ringan WBC dan WBO sekaligus kehilangan gelar WBA dan IBF, Agustus 2017.

Cekskor.com -- Julius Indongo kalah KO ronde 3 dalam pertarungan melawan Terence Crawford, juara dunia kelas welter ringan WBC dan WBO sekaligus kehilangan gelar WBA dan IBF, Agustus 2017.

Kini, ia berpeluang setidaknya merebut gelar lowong kelas welter ringan WBC interim melawan Regis Prograis, 9 Maret, di Miami, Florida.

Indongo, 35, tak menduga mendapatkan kesempatan cepat ini.

Petinju Namibia ini mengikat kontrak dengan promotor Lou DiBella, Januari 2018. DiBella juga yang kini memasang Indongo sebagai pengganti Viktor Postol yang cedera tangan. Sebelumnya, Postol dijadwalkan bertarung melawan Prograis, pada 9 Maret itu.

Duel Prograis-Indongo akan jadi partai utama sajian Showtime.

“Saya gembira sekali bertarung melawan Regis Prograis pada 9 Maret,” kata Indongo. “Ini kesempatan besar untuk kembali jadi juara dunia.  Saya tahu Prograis petinju bagus, tapi saya akan menang.”

Indongo sebelumnya kurang dikenal sebelum ia mengalahkan Eduard Troyanovsky pada Desember 2016 dan merebut gelar. Setelah itu ia menang angka atas Ricky Burns di Skotlandia.

“Terlepas dari ketidakberuntungan Viktor Postol, kami senang Julius Indongo jadi lawan pengganti untuk Regis Prograis untuk perebutan gelar WBC interim,” kata DiBella.

Tapi, Prograis juga berada di bawah manajemen DiBella. Menarik melihat skenario yang ingin dimainkan DiBella dengan mempertemukan kedua petinjunya. Bisa jadi ini merupakan tes bagi Prograis yang belum terkalahkan (20-0, 17KO) sebelum jadi juara dunia.

Pasalnya, Prograis baru 29 tahun dan ia bisa jadi pundi-pundi uang bagi DiBella. (CS/Rey)